Dimas Juliana

Mengapa ada garis putih di langit? Waktu kecil...jawaban saya pasti karena roket atau meteor, xiixixii padahal gak hanya itu, selain memang ada awan yang secara alami terbentuk seperti itu, tapi yang paling sering kita jumpai karena ada pesawat yang sedang melintas dan membuat jejak yang bernama bekennya "Contrails" Condensation contrails adalah jejak kondensasi yang terbentuk dari uap air terkondensasi yang muncul dari sisa pembakaran mesin pesawat. Jejak ini kadang bisa terlihat dalam beberapa menit bahkan jam tergantung oleh kondisi atmosfer. Salah Presepsi: Kadang kala orang mengira bahwa itu adalah jejak asap yang sengaja dikeluarkan pilot sebagai tanda tertentu, padahal yang sebenarnya hanya fenomena alam biasa sebagai akibat proses kimia-fisika antara gas buang yang keluar dari mesin pesawat dengan suhu udara yang ada disekitarnya. Ok....setidaknya saya bisa menjelaskan dengan benar saat anak-anak bertanya, kiki emoticon Referensi: 1. http://e

Lomba itu hanya lomba biasa Malam sebelumnya, saya, Afiqa dan Ayahnya pergi ke gramed, beli bahan-bahan dari ide yang terbersit di kepala saya... Afiqa mulai comot sana sini. Saya juga, hahahaha Sampe rumah, blank... Mau dirangkai bagaimana...Wakakakakk Melototin bahan satu persatu....ok ... Mulai terbentuk... Melawan rasa kantuk dan malas... Bagaimanapun harus kelar untuk dirakit esok pagi Ayo Yen!! Semangat... Pasti bisa!!! Buat sebaik baiknya... ---- Ternyata hasilnya luar biasa... Kekompakan bersama saat merakitnya sungguh menyenangkan, karena mereka terlibat dalam proses dan tahu tujuannya.,, Dihati saya "yang penting Afiqa senang"... Karena dia senang sekali menempel, saya buat semua hal dilomba itu menjadi tentang menempel Dan ternyata kami juara Yippie.... Tak terlupakan senyum riang dan bangganya Afiqa saat itu... Dan selipan bisikan Ayah "gak sia-sia Mama begadang yak" wakakakkkkk ----- Gak tercatat di rekor Muri mem

Karena hatinya seputih kapas ---- Kemarin malam ketika DimDim dan ayahnya mau membeli makanan di restoran cepat saji, ada seorang anak sepantarannya meminta makanan (pengemis), DimDim sangat ingin memberinya makanan, namun kata pegawai resto itu "jangan dikasih, dia memang setiap hari begitu", lantas Ayahya DimDim menolak memberi makanan dan berniat memberi bentuk lain nanti ketika mereka sudah s elesai membeli makanan. Tapi anak itu sudah tidak ada Saya masih didalam mobil bersama si bungsu, jadi tidak tahu persisnya seperti apa, hanya melihat genangan air mata membasahi mata DimDim sepanjang perjalanan, DimDim kecewa dan marah kenapa anak itu tidak diberi makan... Hingga kami singgah di Masjid agar DimDim memberi uang amal, setidaknya saya berharap luka dihatinya terobati,.. Ternyata tidak... Hingga dirumah pun masih menangis, walau sudah berbagai kata saya jelaskan, bahkan mau makan makanan yang tadi dia beli pun DimDim tak tega, Makan sambil berlinang