Antara Afiqa dan Pola Makannya


Saya mau cerita tentang Afiqa, pola makan, gigi bolong, gaya belajar dan tahap sabar Ibu πŸ˜‚πŸ˜‚πŸ˜‚

Semuanya berkaitan

~
Fakta :
1. Afiqa tambalan giginya ada sekitar 10 πŸ˜ͺπŸ˜ͺ
    (4 gigi atasnya itu tambalan dengan crown)
2. Afiqa makan bisa 1 jam, nguyah bisa 1 suapan sekitar 10-15 menit
3. Bb Afiqa standart (dia memang males makan nasi, tapi rajin ngemil)
4. Afiqa suka cuek kalau saya udah nyerocos ngomel
5. Kerutan di wajah saya bertambah🀣🀣🀣
~

Siapa disini yang punya anak kalau makan susaaaahh buangettt, ngemut lamaaa buanget ?

Sayahhh πŸ˜’πŸ˜’

Tapi ternyata selama ini saya yang salah memahami dia, saya yang tahap sabarnya belum tingkat dewa, saya yang masih cetek belajar fokus

Dikala dia saya minta makan, kunyah dan telan, .. saya malah megang hp.. lah gimana dia mau fokus, wong dia liat emaknya aja gak serius liatin dia makan

Saya terlalu menyerahkan makan ke mbak dirumah, gak menyadari sepenuhnya bahwa gaya makan mencirikan pribadi anak

Gak menyadari lebih awal bahwa dengan makan, kita membentuk karakter dan adab
~~
Dari nada halusss ampe nada tinggi pernah saya lakukan, bahkan pake acara ditakut2in juga saya pernah 😿😿, so sorry dear, Mama salah

Ketika semua yang saya lakukan terasa sia2. Saya menyerah.. ada yang salah, ada yang salah, salah

Selama seminggu ini saya mulai memperhatikan segala tingkah lakunya, mulai menjauhkan hp saya, mulai duduk manis bersama2 diatas meja makan dari awal dia makan hingga selesai.

Kalau saya bosan, saya ambil buku dan saya baca dimeja makan, kalau ditanya anak2 -- mama ngapain? "Mama belajar sambil ngawasin kalian makan"
mereka menerima kalau saya belajar, tapi kalau saya main hp, mereka ngiri karena mereka pun pengen megang hp sambil makan

Lalu setelah beberapa waktu, tempo makan Afiqa mulai cepat dan nyaris habis πŸ’ͺπŸ’ͺ

Ternyata :
1. Afiqa belum multi tasking, Ia tidak bisa menguyah dan menelan dengan sering dikala saya memintanya menulis atau menggambar, mulutnya terdiam, itu artinya dia bergerak dengan fokus yang ada saat itu, dan motorik lainnya terkesampingkan.
    Oleh karena itu, saya minta Ia stop untuk bermain saat makan, menulis, menggambar bahkan menonton tv.
Fokus untuk makan, kunyah, telan--- belum sampai menikmati rasa, nanti pelan2 saya akan minta Ia menikmati makan jika pola makan Ia sudah tepat.
     Dan ini berhasil... cara ini lebih efektif dibanding membiarkan anak bermain sambil makan, alih2 ingin cepat, nyatanya kebiasaan ini bisa membuat kegiatan dan proses makan terganggu.

2. Dengan membiarkan Afiqa makan sendiri gak disuapin (walau berantakan ya), dia bisa mengunyah sambil menyapukan sendok ke piring, yang artinya ada koneksi motorik antara tangan dan kemampuan berfikirnya dia yang berkaitan dengan "kegiatan makan"... catat : kegiatan makan, bukan kegiatan lainnya, karena dengan melakukan kegiatas lain, interval mengunyahnya tidak seintens saat makan sendiri.
      Membiarkan Afiqa makan sendiri justru mempersingkat waktu makan, peer saya adalah bagaimana menerapkan ini dirumah ketika saya dikantor dan dirumah jam2 ribet, misal pagi hari --- kudu makan cepet, mandi dan siap2 ke sekolah πŸ˜…πŸ˜…πŸ˜…

3. Dengan makan duduk disiplin di meja makan, itu akan membuat anak2 mengerti pentingnya proses makan, dan meningkatkan quality time dengan anak2. Walau saya memang harus mengubah pola saya ketika jam pulang kantor.

4. Memberikan Afiqa timing makan dan jeda makan yang tepat itu akan lebih baik ketimbang meminta Ia makan banyak sekaligus.

5. Dengan mengetahui pola makan dan gaya menguyahnya saya bisa tahu bagaimana mengarahkan ia belajar, tidak seperti DimDim yang bisa makan pakai tangan kanan pindah kiri, makan sambil nyerocos, dan makan sambil main hp, tapi demi konsistens dan disiplin, maka DimDim pun harus sama.... makan ya makan, tidak beraktifitas lain.

6. Walau saya ngomel panjang ke Afiqa, maka dengan tingkat umurnya sekarang dan gaya penyerapannya dia, dia gak bakal dengerin saya lebih dari 10 kata. Sia2..... lebih baik saya atur kata dengan intonasi dan penyampaian yang baik, lalu tatap matanya dalam2. Ia akan jauh lebih mendengarkan saya

Sekian, semoga minggu ini ritme makan anak2 menjadi lebih teratur dan kerutan diwajah saya sedikit memudar 🀣🀣🀣🀣

Semangattt!!!

-- menjadi Ibu artinya menjadi murid dan guru disaat yang bersamaan -

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Biaya Sekolah di Daerah Bintaro dan sekitarnya

Dimas Ibrahim Putra Sardjoeri

Kenapa Kerupuk Akan Mengeras Jika Terkena Air